Khutbah Jum'at

Khutbah Jum'at
Mensyukuri Nikmat Umur
 اَلسَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهْ
الحمد لله الذى هد ا نا لهذ ا وما كنا لنحتد ى لو لا ا ن هد ا نا الله من يهد الله فلا مضل له  ومن يضلله فلا ها د ى له 
  اشهد ان لا ا له ا لا ا لله وحد ه لا شر يك له وا شهد ا ن محمد ا عبده ورسو له  و ا لصلالا ة و السلا م على
من لا نبي بعد ه و على ا له و صحبه و من واله اما بعده  فيا ايها المسلمون ا و صيكم وايا ى بتقوى الله
فقد فا ز من ا تقى و خا ب من طغى 


 Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia.
Marilah kita bersama-sama meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Dengan cara melaksanakan semua perintahnya dan meninggalkan semua larangan-larangan-Nya.
Allah SWT berfirman :
Artinya : “Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak dapat menghitung jumlahnya.” (Annisa’ :18).
Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia.
Diantara sekian banyak ni’mat Allah yang kita pergunakan setiap hari, maka yang paling kita rasakan adalah nikmat umur yang kita pakai saat ini. Umur yang kita pakai adalah salah satu nikmat Allah yang mahal harganya dan yang paling tinggi nilainya. Tidak dapat kita nilai dengan uang yang bertumpuk-tumpuk dan emas yang berbungkal-bungkal.

 Marilah kita perhatikan sabda Rasulullah SAW.
Aritnya : Sebaik-baik manusia adalah orang yang diberi umur panjang dan umur yang panjang itu dipergunakan untuk berbuat kebaikan sebanyak-banyaknya, dan sejahat-jahat manusia ialah orang yang diberi umur panjang tetapi umur panjang itu dipergunakan untuk berbuat kejahatan dan kerusuhan-kerusuhan saja. (H.R. Ahmad).
Saudara-saudara kaum muslimin yang berbahagia.
Umur yang kita pakai saat ini akan kita pertanggung jawabkan kepada Allah, untuk apa saja umur itu kita habiskan, apakah umur itu telah kita pergunakan dengan benar, semuanya akan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda :
Artinya :Belum lagi hilang jejak telapak kaki seorang hamba pada hari kiamat, sehingga kepadanya telah diajukan empat pertanyaan :
1.Dari hal umurnya kemana dihabiskan
2.Dari hal ilmunya, apa yang sudah diamalkan dengan ilmunya.
3.Dari hal hartanya, dari mana diperolehnya dan untuk apa dibelanjakan.
4. Dari hal tubuhnya untuk apa dipakainya.
Sidang Jum’at yang berbahagia.
Bagi manusia yang beriman kepada Allah, pasti mempercayai bahwa pada suatu saat yang telah ditentukan, umurnya akan bercerai dari badan, bila ajalnya sudah datang dan dia berpulang ke rahmatullah, buat mempertanggung jawabkan umurnya kepada Allah. Bila kepercayaan ini sudah tumbuh dan sudah menjadi keyakinan yang kuat, setiap manusia tentu akan berhati-hati menggunakan umurnya, hingga sampai akhir hayatnya berakhir dengan husnul khotimah.
Akhirnya baiklah kita sama-sama ingat pesan Rasulullah SAW sebagai berikut :
Artinya : Pergunakan lima kesempatan sebelum datang lima kesempitan :
1. Pergunakan waktu sehatmu sebelum datang sakitmu
2. Pergunakan waktu lapangmu sebelum datang kesempitanmu
3. Pergunakan masa mudamu sebelum datang masa tuamu
4. Pergunakan masa kayamu sebelum datang masa miskinmu
5. Pergunakan masa hidupmu sebelum datang saat kematianmu. (HR.Baihaqi).
Hadhirin sidang Jum’at yang berbahagia.
Sebagai penutup marilah kita gunakan kesempatan hidup ini, untuk memperbaiki langkah kita, agar mencapai kehidupan yang bahagia dan berhasil memperoleh Ridho dari Allah SWT.
Artinya : Takutlah kamu akan suatu hari yang kamu akan dikembalikan kepada Allah, kemudian disempurnakanlah balasan tiap-tiap jiwa, apa-apa yang telah diusahakan, sedang mereka tidak teraniaya.(Al-Baqarah : 281).





1 komentar:

  1. waduuuh mantabb bos <a href='http://ceramahsingkat.blogspot.com></a>

    BalasHapus